HARIANBANTEN.COM – Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyatakan tekadnya untuk menjaga kekayaan alam Indonesia, khususnya di Bangka Belitung (Babel).
Ia mengatakan wilayah Bangka Belitung memiliki sejumlah komoditi yang bahkan tidak dimiliki oleh negara mana pun di dunia.
Oleh karena itu kekayaan tersebut harus dijaga dan dikelola sebaik-baiknya.
“Kalau tidak salah di Babel terdapat lada yang terbaik dari seluruh dunia, juga terdapat timah,” kata Prabowo.
Baca Juga:
Kemedagri Umumkan 9 Daerah yang akan Laksanakan PSU Bulan April, Termasuk Kabupaten Serang
Prabowo menyampaikan hal itu saat menyapa ribuan warga Bangka Belitung di acara ‘Konsolidasi Indonesia Maju’ di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Kamis, 11 januari 2024.
Lihat konten video lainnya, di sini: VIDEO: Sudah Dibahas Lama, Prabowo Subianto dan Kabinet Jokowi Dorong Pembangunan Giant Sea Wall di Pantura
“Bahkan tidak hanya timah tapi mineral-mineral yang jarang ada di dunia, yang sangat-sangat penting bagi kemajuan dunia, ada di Babel ini,” lanjut dia.
Prabowo mengaku komitmen tersebut dipegang teguh oleh dirinya, Gibran Rakabuming Raka; dan segenap partai dari Koalisi Indonesia Maju.
Baca Juga:
Allah senantiasa memberkahi kita dengan kebahagiaan dan kedamaian di hari kemenangan ini
Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Krakatau Posco Bagikan Sebanyak 1.225 Paket Sembako untuk Masyarakat
“Kami bertekad untuk menjaga kekayaan bangsa Indonesia, dan kami bertekad untuk mengelola kekayaan tersebut untuk kepentingan seluruh rakyat Indonesia,” tutur Prabowo.
Ia melanjutkan, dalam konteks tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga telah menekankan program hilirisasi di mana sumber daya alam Indonesia diproduksi dalam negeri.
Menurut Prabowo, itu sangat bagus karena akan mendorong perekonomian negara yang akan berimbas langsung pada rakyat, seperti terbukanya lapangan kerja yang lebih luas.
“Tidak akan diizinkan kita jual (komoditi) murah keluar (negeri) lagi.”
Baca Juga:
Usai Kades dan Sekdes Kohod Tersangka, Polri Buka Peluang Tersangka Lain dalam Kasus Pagar Laut
Bareskrim Polri Tetapkan 4 Orang Tersangka Pemalsuan SHGB dan SHM Pagar Laut, Termasuk Kades Kohod
“Dengan diolah di Indonesia, pabrik-pabriknya akan ada di Indonesia.”
“Nilai tambah yang besar, keuntungan yang besar akan tinggal di Indonesia,” kata Prabowo.***