Ganjar Pranowo Sebut Ada Upaya Adu Domba dalam Dukungan Jokowi Menjadi Ketua Umum PDIP pada 2024

Avatar photo

- Pewarta

Minggu, 1 Oktober 2023 - 14:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. (Facbook.com/@Ganjar Pranowo)

Mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. (Facbook.com/@Ganjar Pranowo)

HARIANBANTEN.COM – Ada upaya mengadu domba di internal PDI Perjuangan terkait dengan isu dukungan Joko Widodo maju menjadi Ketua Umum PDIP pada 2024.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Hal itu disampaikan politikus PDIP yang juga menjabat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di Semarang, Minggu, 1 Oktober 2023.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan dan menjadikan Megawati Soekarnoputri sebagai Dewan Pembina.

Usulan itu disampaikan putra sulung Presiden Pertama Indonesia sekaligus kakak Megawati, Guntur Soekarno.

Menurut Ganjar Pranowo, dirinya dengan Presiden Jokowi merupakan orang partai politik yang memahami bagaimana aturan dan relasi di parpol.

Baca artikel lainnya di sini: PDIP Tanggapi Usulan agar Jokowi Jadi Ketua Umum PDI Perjuangan Gantikan Megawati Soekarnoputri

“(Ide Jokowi Ketum PDIP) itu sebuah ‘kengawuran’ dan imajinasi dari seorang yang tidak mengerti aturan di PDI Perjuangan”.

“Yang tidak mengerti relasi di antara kami di dalam partai, dan sangat sembrono,” ujar Ganjar Pranowo.

Mengenai suksesi ketua umum, lanjut dia, kongres partai sudah mengaturnya sehingga ide Jokowi merebut tampuk kepemimpinan PDIP itu tidak benar.

Ganjar Pranowo mengajak agar seluruh pendukung Presiden Jokowi konter isu tersebut, agar tidak menjadi bola liar.

“Saya meminta semua mewaspadai adanya penumpang gelap yang ingin menciptakan disharmoni hubungan di tubuh PDIP.”

“Agar siapa pun tidak membuat gerakan yang merusak nama baik seseorang,” kata Ganjar Pranowo.***

Berita Terkait

Cagub Airin Rachmi Diany Berpotensi Menang Usai Partai Golkar Berpisah dengan KIM di Pilkada Banten 2024
PDIP Akhirnya Resmi Dukung Airin Rachmi Diany Usai Partai Golkar Tak Beri Dukungan di Pilkada Banten 2024
Banyak yang Berebut Foto dengan Calon Gubernur Banten Andra Soni, Ribuan Massa Tumplek Hadiri Pesta Rakyat
Bukan Sudaryono, Ini Alasan Gerindra Usung Ahmad Luthfi Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng 2024
Banten Media Center Dukung Pilkada 2024 untuk Menangkan Pilkada di Provinsi Banten Lewat Publikasi
Daftar 14 Nama Cagub Cawagub yang Diputuskan Partai Gerindra Maju pada Pilkada 2024, Super Lengkap
Pemilihan Kepala Daerah Banten 2024, 7 Parpol Usung Pasangan Andra Soni – Dimyati Natakusumah
Pilkada 2024, Partai Gerindra Usung Marshel Widianto sebagai Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 03:46 WIB

John Legend Bakal Menghibur Penggemar di Sentul pada 6 Oktober 2024: Harga Tiket dan Cara Pembelian Tiket

Sabtu, 22 Juni 2024 - 11:51 WIB

Musisi dan Penyanyi Virgoun Ditangkap Polres Metro Jakarta Barat, Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Rabu, 12 Juni 2024 - 15:56 WIB

Terduga Pemeras dan Pengancam Selebgram Ria Ricis hingga Rp300 Juta Akhirnya Ditangkap Polisi

Sabtu, 11 Mei 2024 - 15:14 WIB

Gunakan Ganja, Setelah Lakukan Tes Urine Polisi Pastikan Aktor Epy Kusnandar Positif Narkoba

Rabu, 24 April 2024 - 16:03 WIB

Pemasok Barang Haram Ganja Cair ke Selebgram Chandrika Chika dan Kawan-kawan Diburu Polisi

Senin, 25 Desember 2023 - 17:14 WIB

Pemberitaan Soal Pemanggilan KPK Terhadap Pengusaha, Suami Artis Jennifer Dunn Ditanggapi Kuasa Hukum

Berita Terbaru